JENIS PENELITIAN KUALITATIF
Penelitian kualitatif memiliki beberapa jenis tergantung jenis data yang ingin diperoleh. Abdussamad menjelaskan bahwa jenis penelitian kualitatif antara lain:
1. Etnografi (ethnography)
2. Studi Kasus (case studies)
3. Studi Dokumen (document studies)
4. Observasi alami (natural observation)
5. Grounded Theory
6. Fenomenologi
Fiantika dkk. dan Murdiyanto membagi jenis penelitian kualitatif lebih variatif yang meliputi:
1. Etnografi
2. Studi Kasus
4. Penelitian dan Pengembangan
Pemilihan jenis penelitian kualitatif didasarkan pada beberapa pertimbangan yaitu tujuan penelitian, pertanyaan penelitian, konteks fenomena yang diteliti, serta data yang ingin dikumpulkan.
1. Berdasarkan Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian yang dimaksud antara lain jika untuk mengeksplorasi suatu kasus atau fenomena maka dapat dipilih jenis penelitian studi kasus. Jika penelitian bertujuan untuk menggali makna suatu pengalaman seseorang maka dapat dipilih penelitian fenomenologi. Penelitian Grounded Theory tepat digunakan untuk mengembangkan teori dari data yang diperoleh. Untuk memahami norma atau budaya dari kelompok sosial dapat menggunakan etnografi, sedangkan jika peneliti memiliki tujuan untuk menggambarkan suatu pengalaman, perjalanan hidup, atau otobiografi maka dapat menggunakan penelitian naratif.
2. Berdasarkan Pertanyaan Penelitian
Beberapa pertanyaan yang dapat menjadi penentu dalam memilih jenis penelitian kualitatif yaitu:
a. Bagaimana suatu konsep pariwisata berkembang di Indonesia? (Grounded Theory)
b. Bagaimana si A menjalani kehidupan selama di wilayah pedalaman Kalimantan? (Fenomenologi)
c. Bagaimana kehidupan sosial dan budaya kelompok sosial A untuk mempertahankan nilai-nilai kehidupan di masyarakat? (Etnografi)
d. Bagaimana suatu pengalaman hidup seseorang mempengaruhi pola pikirnya? (Studi Naratif)
e. Bagaimana Kepolisian Daerah X menangani masalah klitih yang semakin membahayakan jiwa masyarakat? (Studi Kasus)
3. Konteks fenomena yang diteliti
Konteks fenomena yang diteliti dapat menjadi panduan dalam pemilihan jenis penelitian kualitatif, seperti:
a. Peneliti yang menekankan konteks fenomena budaya tertentu yang dimiliki komunitas adat atau masyarakat desa dapat memilih etnografi untuk menggalinya.
b. Jika peneliti menekankan pada konteks perubahan sosial atau intervensi langsung maka tepat jika menggunakan penelitian tindakan.
c. Peneliti yang menekankan konteks suatu peristiwa masa lampau atau sejarah berdirinya suatu obyek atau wilayah maka dapat menggunakan penelitian historis atau studi dokumen.
4. Data yang ingin dikumpulkan
Data yang dikumpulkan juga menjadi dasar pemilihan jenis penelitian kualitatif, yaitu:
a. Data yang diambil dengan wawancara mendalam umumnya menggunakan penelitian fenomenologi, studi kasus, atau grounded theory karena data yang diperoleh merupakan data subyektif dari pengalaman narasumber.
b. Data yang diperoleh dari hasil observasi langsung dan partisipasi umumnya menggunakan etnografi karena data perlu mengamati dan berinteraksi langsung dengan sumber yang diteliti.
c.Data berupa pengalaman pribadi atau sejarah hidup seseorang dapat menggunakan penelitian naratif.
d. Data dokumen seperti arsip, laporan, foto, dapat menggunakan penelitian historis.